Foto gedung dan bentuk logo perusahaan NVIDIA
Suptoday.id – NVIDIA adalah perusahaan teknologi raksasa multinasional Amerika yang didirikan di Delaware dan berbasis di Santa Clara, California. Perusahaan ini didirikan pada 5 April 1993 oleh Jansen Huang, Chris Malachowsky, dan Curtis Priem.
NVIDIA Corporation adalah perusahaan teknologi yang dalam rentang waktu dekat ini sedang berfokus pada pengembangan Artificial Intelligence (AI).
NVIDIA menunjukkan peningkatan saham yang signifikan sejak awal tahun 2024. Hingga Rabu (10/7/2024), harga per saham NVIDIA bernilai US $131.38. Harga itu naik 165.3 % dari posisi US $49.52 per saham pada tahun 2023
Nilai saham tertinggi NVIDIA mencapai angka US $135.58 per saham pada 18 Juni 2024. Jika dibandingkan dengan harga saham NVIDIA pada tahun 2020, harga saham tahun 2024 bernilai lebih dari 10 kali lipat lebih besar dari harga US $13.05 per saham.
Harga saham NVIDIA yang meroket menyebabkan kapitalisasi pasar NVIDIA meningkat tajam dengan catatan nilai US $ 3.23 triliun.
Pesatnya kenaikan harga saham NVIDIA berimbas pada kenaikan market cap senilai US $1.9 triliun dalam waktu 6 bulan. Hal ini secara langsung membuat NVIDIA Corporation dinobatkan sebagai salah satu perusahaan terbesar skala internasional.
NVIDIA menjadi saham dengan performa terbaik kedua di jajaran S&P 500 setelah Super Micro Computer Inc. Perusahaan ini juga menjadi pemilik saham favorit untuk para investor di tahun ini yang menghasilkan lonjakan 216.6% year-to-date ke posisi US $ 899.96 per saham.
Jansen Huang menjadi selaku pemimpin perusahaan NVIDIA sekaligus menjadi CEO dan CO-Founder. Dalam genggaman Huang, NVIDIA meraup total aset US $ 77 miliar per April 2024.
“Revolusi industri berikutnya telah dimulai – perusahaan dan negara-negara bermitra dengan NVIDIA untuk bergeser dari data center tradisional ke tipe baru data center – AI Factories – untuk menghasilkan komoditas baru : Artificial Intelligence. “ ucap Jansen Huang dalam siaran pers.
Jansen Huang mengungkapkan bahwa AI akan membawa perubahan besar bagi pelaku industri. AI dipercaya akan membantu perusahaan untuk menjadi lebih efisien dalam pengeluaran energi dan biaya yang dapat memaksimalkan hasil pendapatannya.
NVIDIA memperoleh keuntungan bersih US $14.88 miliar pada kuartal 1 yang berakhir pada 28 April 2024.
“Kami siap untuk gelombang pertumbuhan berikutnya. Platform Blackwell sedang dalam tahap produksi penuh dan menjadi landasan bagi AI generatif berskala triliunan parameter.” ungkap Huang.
English Version
Photo of the NVIDIA company building and logo
Suptoday.id – NVIDIA is a giant multinational American technology company founded in Delaware and based in Santa Clara, California. The company was founded on April 5, 1993, by Jensen Huang, Chris Malachowsky, and Curtis Priem.
NVIDIA Corporation is a technology company that has recently been focusing on the development of Artificial Intelligence (AI).
NVIDIA has shown a significant increase in stock since the beginning of 2024. As of Wednesday (7/10/2024), the price per share of NVIDIA was valued at US $131.38. This price is up 165.3% from the position of US $49.52 per share in 2023.
NVIDIA’s highest stock price reached US $135.58 per share on June 18, 2024. Compared to the stock price of NVIDIA in 2020, the 2024 stock price is more than 10 times higher than the price of US $13.05 per share.
The skyrocketing price of NVIDIA’s stock has sharply increased its market capitalization, with a recorded value of US $3.23 trillion.
The rapid rise in NVIDIA’s stock price has resulted in a market cap increase of US $1.9 trillion in 6 months. This has directly made NVIDIA Corporation one of the largest companies on an international scale.
NVIDIA became the second-best performing stock in the S&P 500 line-up after Super Micro Computer Inc. The company also became a favorite stockholder for investors this year, producing a surge of 216.6% year-to-date to a position of US $899.96 per share.
Jensen Huang has taken on the role of leader of NVIDIA, serving as CEO and Co-Founder. Under Huang’s leadership, NVIDIA amassed total assets of US $77 billion as of April 2024.
“The next industrial revolution has begun – companies and countries are partnering with NVIDIA to shift from traditional data centers to a new type of data center – AI Factories – to produce a new commodity: Artificial Intelligence,” said Jensen Huang in a press release.
Jensen Huang revealed that AI will bring significant changes to industry players. AI is believed to help companies become more efficient in energy and cost expenditures, which can maximize their revenue.
NVIDIA earned a net profit of US $14.88 billion in the first quarter, which ended on April 28, 2024.
“We are ready for the next wave of growth. The Blackwell platform is in full production and is the foundation for generative AI with trillions of parameters,” said Huang.
Writer: Muhammad Rasyad Amrullah
Editor: Nugrahhadi Al Khawarizmi